Junior High School 1 Kedungwaru

TULUNGAGUNG- 12 Oktober 2009, matahari tersenyum lebar di angkasa mengiringi para calon pemimpin bangsa yang akan dikukuhkan. Satu per satu maju dan berbaris di lapangan upacara. Prosesi pengukuhan segera dilaksanakan. Bapak Kepala Sekolah selaku pembina upacara telah siap di tempatnya. Acara demi acara dilalui hingga tiba pada saat prosesi pengukuhan. Para calon pemimpin bangsa berbaris rapi dan berjalan menuju tengah lapangan untuk dikukuhkan oleh Bapak Kepala Sekolah. Derap langkah yang seirama itu diiringi lagu bagimu negeri. Ketua OSIS masa bhakti 2008/2009 menyerahkan tongkat estafet kepemimpinan kepada Ketua Terpilih. Setelah dikukuhkan seluruh calon pemimpin bangsa tersebut kembalai ke tempat semula dan dengan ini mereka telah sah menjadi pengurus OSIS ARSIDUTA masa bhakti 2009/2010. Selamat untuk para pengurus OSIS baru dan semoga kinerja kalian lebih baik dan bisa mengharunkan nama ARSIDUTA.

TULUNGAGUNG-Pada tanggal 10 Oktober 2009 ARSIDUTA punya gawe, yaitu Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) yang bertujuan untuk memberikan bekal kepada calon - calon pengurus OSIS masa bhakti 2009/2010 yang baru saja terpilih dan akan segera dilantik. Acara dimulai pada pukul 15.00 WIB dengan dihadiri oleh Bapak Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, Kesiswaan, dan Kurikulum. Bapak Kepala Sekolah memberikan sambutan dan dilanjutkan dengan pembukaan secara resmi acara ini. Beliau mengucapkan terima kasih untuk kinerja OSIS masa bhakti 2008/2009 karena telah melaksanakan semua program kerjanya dengan baik. Selain itu beliau juga mengucapkan selamat kepada pengurus OSIS baru yang sudah terpilih dari seluruh perwakilan kelas dan telah mengikuti proses pemilihan yang telah ditentukan. Setelah acara pembukaan break selama 5 menit untuk menyiapkan materi pembekalan. Satu demi satu pemateri tampil dan memberikan pembekalan kepada para peserta. Acara dilanjutkan dengan sholat maghrib berjamaah dan makan bersama. Yang membuat unik adalah menu makanan untuk malam itu. Menunya nasi putih dengan lauk telur dadar tersenyum,tempe berbentuk lingkaran, dan tahu goreng berbentuk segitiga.

Setelah acara makan bersama dilanjutkan dengan materi jurnalistik yang disampaikan oleh Bapak Aris Harianto dari Radar Tulungagung. Beliau menceritakan tentang pengalaman menjadi seorang wartawan, suka dukanya, dan manfaatnya. Pukul 21.00 WIB seluruh kegiatan penyampaian materi dihentikan agar peserta bisa istirahat, soalnya pagi harinya mereka akan diberikan materi LBB dan Tata Upacara Sekolah (TUS). Pukul 04.30 WIB seluruh peserta sholat subuh berjamaah, setelah itu mereka mandi dan dilanjutkan olahraga pagi serta jalan sehat. Sekembalinya dari jalan sehat, seluruh peserta duduk rapi di lapangan untuk sarapan bersama - sama. Setelah selesai makan dan berganti kostum seluruh peserta kembali berkumpul di lapangan untuk menerima materi LBB dan TUS. Hari itu sangatlah melelahkan untuk panitia maupun peserta karena jadwal sangatlah padat. Tetapi semua itu tidak mereka rasakan demi kelancaran acara. Semua tahapan acara pembekalan telah dilalui tanpa halangan dan setelah itu acara ditutup oleh Bapak Wakil Kepala Sekolah. Dan akhirnya seluruh peserta dipersilahkan pulang dan beristirahat.

Rabu, 30 September 2009 seluruh siswa - siswi di Tulungagung mulai masuk setelah libur hari raya idul fitri. Pasti semua sekolah memanfaatkan hari pertama masuk ini untuk halal biahalal antara murid dengan guru, staf, dan karyawan. Di ARSIDUTA juga mengadakan acara yang sama, kami mengemasnya dengan ditambah sedikit siraman rohani tentang pentingnya bermaaf - maafan. Acara dimulai dengan sambutan dari Bapak Drs. Hariyanto Suminarso, M.M selaku Kepala UPTD SMPN 1 Kedungwaru, beliau mengucapkan selamat hari raya idul fitri dan meminta maaf atas segala kesalahan yang disengaja maupun tidak dari seluruh guru, staf, dan karyawan. Setelah itu acara dilanjutkan dengan siraman rohani oleh Drs. Winarto tentang pentingnya bermaaf - maafan.

Sekarang masuk ke acara inti yaitu murid - murid saling berjabat tangan dengan guru, staf, dan karyawan UPTD SMPN 1 Kedungwaru. Satu per satu para murid berjabat tangan dimulai dari Bapak Kepala Sekolah, kemudian dilanjutkan ke seluruh guru, staf, dan karyawan. Semoga acara seperti ini tetap dibina dan dilestarikan karena dengan saling memaafkan tali persaudaraan dan pertemanan kita bisa langgeng. Selain itu memaafkan adalah perbuatan mulia yang sangat dianjurkan oleh agama. Kami keluarga besar UPTD SMPN 1 Kedungwaru mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1430H, minal aidin walfaidzin, mohon maaf lahir dan batin

Hari ini di ARSIDUTA didakan peringatan Nuzulul Qur'an. Acara dimulai sekitar pukul 4 sore. Dimulai dengan pengkhataman ayat suci Al Qur'an oleh perwakilan siswa dari setiap kelas. Setelah itu para siswa dan undangan diberi tausiah dari Bapak Drs. Mujib selaku Guru PAI. Apa sech makna, manfaat dan hikmah dari Nuzulul Qur'an itu. Para siswa dan undangan dijelaskan tentang masalah itu hingga jelas dan membuat mereka tersadar akan betapa besar hikmah Nuzulul Qur'an. Setelah siraman rohani dilanjutkan dengan berbuka puasa bersama, suasana terasa nikmat karena setelah seharian berpuasa akhirnya kita tiba saatnya berbuka. Acara dilanjutkan sholat maghrib dan tarawih. Wah bagus banget kn acaranya guys, harusnya kita generasi muda mengisi kegiatan - kegiatan yang positif dan mendekatkan diri kepada Alloh SWT.

Hi guy's ni ARSIDUTA ada info gress bangget nich. Boeat loe yang ngaku anak ARSIDUTA g'komplit klo g'gabung ke group ARSIDUTA d Facebook. Ni skarang dah ada wadah boeat loe2 smua biar ga' keputus komunikasinya.

Maaf agak terlambat postingnya. Tapi tak apalah yang penting tetep diposting. Pada tanggal 23 Juni 2009 yang lalu ASIDUTA punya gawe loch. Acaranya Perpisahan siswa - siswi kelas IX, jumlahnya ada 338 tapi ad 1 siswi yg dah meninggalkan kita selama - lamanya. Dia Lailatul Fatmawati kelas IX D, dia tertelan ombak di pantai sidem saat reuni dengan teman2 SD nya. Walaupun masih dalam keadaan berkabung tapi show must go on. Akhirnya acara perpisahan ini dimulai dengan perasaan penuh duka. Kepala sekolah pun tidak kuasa menahan air matanya saat memberikan sambutan di depan siswa - siswi dan orang tua murid. Acaranya sangat meriah banget n ajibbb, wah jd kangen ni m anak2 yg dh lu2s itu. Banyak juga siswa yang menampilkan keahliannya dalam bidang seni dalam acara ini. Misal : tari tradisional, menyanyi, band n masih banyak lagi.
Pada acara ini juga ada prosesi penyerahan hadiah bagi siswa - siswi yang berprestasi loch. Contohnya Nirbita Ulupi yang sering meraih kemenangan di setiap kejuaraan karate baik tingkat kabupaten, propinsi n masih seabrek lagi prestasinya. Lalu ada Didit Agung Prasetyo sebagai siswa teladan ARSIDUTA. Wah pokoknya banyak dech prestasi - prestasi ARSIDUTA, ga' nyesel deh kalo lo semua masuk ke skul ini. Aduh jadi narsis ni, tapi ga' apa - apa khan dah terbukti gtcu.
Akhirnya prosesi lepas kenang ini ditutup dengan tabur melati oleh Bapak Drs. Hariyanto Suminarso, M.M selaku Kepala Sekolah. Ya...walaupun yang ditabur bukan melati beneran sech hahahaha.....ups kok buka rahasia yach. Met sukses aja buat semua alumni ARSIDUTA semoga bisa berprestasi di skul yang baru. Amin...amin...amin...

Wuuiiich apaan tu maksud judul diatas yach…???. Itu artinya tradisi jabat tangan yang ada di ARSIDUTA. Program baru ini mulai digalakkan N ditingkatin setelah sekolah ini menyandang gelar RSSN ( Rintisan Sekolah Standar Nasional ) tapi R-nya jangan kencang2 nyebutnya hehehe, soalnya ARSIDUTA dah siap kok jadi SSN beneran. Sebenarnya tradisi ini sudah dicontohkan sama Bapak KepSek setiap pagi jauh sebelum sekolah jadi RSSN. Lom ada khan tradisi kaya’ gini di school laen, semoga ini bisa dicontoh oleh sekolah yang lain soalnya sekarang dah jarang banget murid yang mau cium tangan ma gurunya klo datang ke sekolah. Tingkatin trus yach tradisi ini N klo bisa ditambah lagi tradisi2 yang positif kaya’ gene ini.

Di ARSIDUTA kemarin diadakan swepping video, gambar dan sms yang berbau pornografi yang bertujuan untuk mendisiplinkan siswa. Selain itu kegiatan ini dilakukan untuk mengembalikan moral para generasi penerus bangsa kita ini yang mulai pudar dan beralih dengan budaya barat. Ga’ bisa kayak gtu dunk guys coz qta khan orang timur so ya sepatutnya qta mengikuti adat istiadat yang ada. Kegiatan ini dilaksanakan oleh semua wali kelas VII – IX setelah upacara bendera. Wuiich….siswa – siswa semua kaget coz ga’ tau klo bakal ada sweeping HP, but ini Cuma boeat HP yang berkamera doank kok, so tenang aj buat yang bawa HP monochrome alias ga’ berwarna n ga’ berkamera. Waah…HP anak – anak sekarang bagus2, HP Bapak KepSek aja kalah bagus. Bapak KepSek juga ikut membantu mengecek isi HP siswa – siswa ARSIDUTA. Bapak KepSek ternyata ga’ GAPTEK yach, wuiiich….gaul juga ya KepSek ARSIDUTA. Tingkatin trus dech klo gtu Pak program – programnya, ni khan demi kemajuan ARSIDUTA. Chiayo….chiayo…..N jangan pindah dari ARSIDUTA ya Pak KepSek.

Dah waktunya ujian lagi neh, males bangget dech coz harus belajar padahal baru seneng2nya libur panjang akhir tahun. But, ni dah kewajiban kita semua sebagai pelajar so ya harus dijalani dunk. Di arsiduta pun juga lagi ujian semester ganjil nih, mereka pada serius hadapi ujian ini. Biar dapet nilai bagus geto, gtu dunk jangan maen N pacaran melulu lagian belajar itu penting biar kita ga' dibodohi orang. Kepala sekolah pun memantau langsung pelaksanaan ujian ini, beliau memberikan semangat buat siswa - siswi arsiduta biar tambah semangat. Chiayo...chiayo Arsiduta...?????

Boeat menyambut datangnya tahun baru islam 1430 H anak – anak OSIS Arsiduta menggelar acara khotmil qur’an. Hmmmm……positif bangets acaranya daripada kita hura – hura mending ngadain acara kayak gini. Acara ini dimulai jam 15.00 WIB di mushola kebanggaan Arsiduta, dimulai dengan sholat ashar berjamaah yang dipimpin oleh Bpk. Syahroni, S.Ag atau lebih kerenya dipanggil Pasya hehehe. Setelah sholat berjamaah dilanjutkan dengan prakata dari Bpk. Syaroni, S.Ag yang berpesan untuk senantiasa mempertebal keimanan kita agar ga’ mudah terjerumus ke hal – hal yang negatif getho serta lebih meingisi kegiatan dengan hal – hal yang positif aja. Nah sekarang kita renungin sejenak apa aja yang udah kita lakukan di tahun kemaren, banyak yang positif apa negatifnya yang banyak. Dalam momen ini ayo kita buat resolusi tahun baru biar kedepannya ntar kita bisa lebih baek lagi, masa’ loe semua ga’ pengen jadi pribadi baru yang lebih baek N berguna bagi orang – orang sekeliling loe. Setelah mendengarkan pesan dari Pak Pasya dilanjutkan ke acara inti yaitu baca ayat suci Al Qur’an sampe’ khatam 30 juz. Oiya ampe’ lupa pesertanya dari anak – anak pengurus OSIS angkatan 2008/2009, pengurus OSIS angkatan 2007/2008 N beberapa alumni siswa Arsiduta. Acara ini dihadiri juga oleh beberapa guru PAI Arsiduta diantaranya Bpk. Drs. Winarto, Ibu Nur Halimah, S.Pd N Bpk. Ahmad Rukiyanto, S.Ag. Bapak Kepala Sekolah ga’ bisa hadir soalnya latihan dirigen boeat upacara di Kantor PEMKAB Tulungagung memperingati hari ibu, pasti kalian semua bingung kok dah tanggal segini masih baru diperingati apa ga’ telat. Tapi emang itu dah jadwal dari PEMKAB mau gimana lagi, Arsiduta juga mengirimkan 1 pleton siswi – siswinya boeat ikut upacara dengan berpakaian seragam pramuka lengkap. Berhubung bapak KepSek ga’ bisa hadir so digantikan sama Bapak Subagiyo, S.Pd selaku Wakasek Arsiduta. Setelah pembacaan Al Qur’an tadi kelar dilanjutkan dengan siraman rohani dari Bapak Drs. Winarto yang berpesan klo acara seperti ini itu harus di agendakan setiap tahun coz acara ini positif N bagus bangets. Selain itu beliau bercerita tentang orang tua itu adalah idola anak – anaknya karena apa yang dilakukan mereka itu akan dicontoh oleh anak – anaknya.Gimana bagoes bangets kan acara peringatan Tahun Baru 1 Muharram 1430 H di arsiduta. Come On guys boeat acara yang lebih gokil tapi tetep positif getho.

Rabu, 23 Desember 2008 kemarin di SMPN 1 Kedungwaru ada sosialisasi bahaya narkoba dengan narasumber dari Kejaksaan Negeri Kabupaten Tulungagung. Acara dibuka oleh Bapak Hariyanto Suminarso, M.M selaku Kepala Sekolah, beliau meminta kepada pihak Kejaksaan untuk menjelaskan secara detail tentang bahaya narkoba dan apa sebenarnya tugas dari Kejaksaan itu sendiri. Dalam acara ini diikuti oleh perwakilan siswa kelas VIII, seluruh pengurus OSIS, dan perwakilan siswa kelas IX. Mereka sangat antusias mendengarkan apa yang disampaikan oleh pihak Kejaksaan tentang bahaya penyalahgunaan narkoba dan undang – undang anak. Mereka menjelaskan bahwa narkoba itu sangat berbahaya karena dapat merusak masa depan kita semua, kita bisa kehilangan nyawa kita. Narkoba saat ini dikemas sedemikian rupa agar kita tidak menyadari bahwa itu narkoba. Pendistribusian narkoba pada awalnya diberikan gratis untuk pemakai baru, apabila sudah ketagihan mereka diharuskan membeli barang haram tersebut. Saat ini perdagangan narkoba sudah mulai merambah anak – anak SD dengan dikemas dalam permen cokelat, anak – anak diberikan permen narkoba secara gratis untuk promosi tapi setelah mereka kecanduan diharuskan untuk membeli. Dari kecanduan itu mereka menghalalkan segala cara untuk mendapatkan uang guna membeli narkoba. Mulai dari mencuri hingga merampok akan dilakukan oleh mereka untuk dapat membeli barang haram tersebut. Para peserta disini juga aktif bertanya seputar bahaya penyalahgunaan narkoba, jenis – jenis narkoba yang ada. Sesi tanya jawab ini dikemas dengan santai dan diselingi dengan “guyonan” agar siswa – siswi lebih mudah mencerna penjelasan tersebut. Nah…sekarang seharusnya kita harus mulai menjauhi dan jangan sekali – kali menyentuh narkoba karena semua itu akan menghancurkan masa depan kalian. Mari kita berantas narkoba dan laporkan kepada pihak berwajib jika melihat atau menjumpai pengguna narkoba ataupun pengedarnya. ARSIDUTA tidak akan pernah mentolelir anak didik yang menggunakan atau mengedarkan narkoba.

Semenjak ada pembangunan RKB ( Ruang Kelas Baru ) ada 2 kelas yang dipindahkan 1 menempati laboratorium IPA dan 1 kelas lagi menempati mushola. Walaupun harus menempati mushola siswa – siswi tetap semangat belajar dan menunjukkan peningkatan prestasi. Antusiasme mereka untuk belajar tidak pernah pudar walaupun dengan kelas yang “ lesehan “ dan seadanya, Wah…ternyata siswa – siswi Arsiduta semangat belajarnya tetap tinggi walaupun kelasnya di mushola. Tetap semangat yach N kelas ini Cuma sementara kok soalnya pembangunan ruang kelas barunya sudah hampir selesai. Chiayo….chiayo Arsiduta, tunjukkan prestasimu dan buktikan sekolah kita tidak kalah bagus dengan sekolah lain yang sudah SBI.